Kabar Gembira

Sabtu lalu saya mendapatkan kabar gembira tentang dirimu. Akhirnya kamu menambatkan hati padanya. Pada perempuan istimewa yang akhir-akhir ini saya lihat dari pembaharuan sosial mediamu. 
Harusnya sedari awal kecewa bukanlah hak saya bukan? Pada pertemuan terakhir itu kita bahkan tidak mengiya pada sedikit rasa ketertarikan kita. Kamu menjelaskan dan saya yang hanya menggumam dan tidak mengamini. Cukup lelah rasanya untuk kembali menggenggam dirimu setelah hampir satu windu dan kita masih bukan siapa-siapa.

Pada akhirnya hari-hari ini saya ucapkan "selamat menempuh hidup baru!" untukmu dan kekasihmu yang baru saja kau jemput itu. Tidak satu katapun kutukan pada hal bahagiamu itu, sebab akhirnya saya menyadari bahwa sedari awal tujuan doa-doa yang saya langitkan bukanlah dirimu.


Kalideres, 20 September 2023




Comments

Popular posts from this blog

Ayah.

Pertalian

Untuk Diri serta Duplikatnya